Fikih

Amalan Paling Mudah di Bulan Maulid Nabi

Salafusshalih.com – Nabi Muhammad merupakan kekasih Allah SWT yang sepatutnya harus dimulyakan. Setiap tanggal 12 rabiul awal berdasarkan kalender hijriyah merupakan kelahiran Nabi Muhammad yang selalu disambut dengan meriah oleh umat muslim di Indonesia.
Momen kelahiran nabi ini digunakan untuk mengharapkan syafa’at Rasulullah di akhirat kelak.

Anjuran untuk memeriahkan bulan robbiul awal pun tercantum di dalam Al-Qur’an QS. Yunus ayat 58

قُلْ بِفَضْلِ اللّٰهِ وَبِرَحْمَتِهٖ فَبِذٰلِكَ فَلْيَفْرَحُوْاۗ هُوَ خَيْرٌ مِّمَّا يَجْمَعُوْنَ

Artinya : Katakanlah (Muhammad), “Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya, hendaknya mereka menyambut dengan senang gembira. Itu lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan”.

Untuk memeriahkan bulan yang baik ini, setiap umat muslim bisa mengisinya dengan amalan-amalan yang baik untuk menambah kecintaan kepada Baginda Rasulullah SAW. Berikut beberapa amalan yang mudah dilakukan:

1. Memperbanyak Sholawat
Bulan rabiul awal merupakan saat yang tepat untuk memperbanyak sholawat kepada Nabi Muhammad SAW. Seruan sholawat merupakan bukti kecintaan serta penghargaan kepada kanjeng rasul sehingga menambah rasa cinta kepada Sang Nabi dan Allah SWT selaku pencipta alam semesta.

Allah SWT begitu memulyakan Nabi Muhammad. Salah satu bukti yang bisa ditemukan yaitu anjuran untuk memperbanyak sholawat termaktub di dalam Al Qur’an pada surat Al Ahzab ayat 56.

اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا

Artinya : “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya”

2. Meneladai sifat Nabi
Terdapat banyak sifat nabi yang patut untuk untuk diteladani di dalam kehidupan. Meneladani kisah nabi tersebut bisa dilakukan dengan membaca kembali kisah-kisah nabi yang selama ini jarang dibawa karena kesibukan yang dimiliki.

Sifat yang tidak boleh ditinggalkan dari Nabi Muhammad yaitu siddiq, amanah, tabligh, fatonah. Berusahalah untuk meneladani keeampat sifat nabi tersebut supaya bisa menjadi manusia yang lebih bermanfaat.

3. Bersedekah
Memberikan sedekah tidak harus menjadi kaya terlebih dahulu karena seberapapaun uang yang dimiliki masih bisa digunakan untuk bersedekah.

Dalam rangka memeriahkan bulan maulid ini, warga muslim bisa mengisinya dengan memberikan sedekah.

Macam sedekah yang diberikan di bulan maulid pun tidak harus dalam bentuk uang melainkan buah-buahan ataupun makanan. Masyarakat di jawa pun biasa mengadakan peringatan maulid dengan menyediakan banyak makanan untuk dibagikan.

Tentu masih banyak lagi amalan bulan maulid yang bisa dilakukan oleh warga muslim. Namun, ketiga amalan tersebut dianggap yang paling mudah dilakukan. Selain itu, mampu bermanfaat untuk orang lain juga.

(Anni Saun Nafingah)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button