Salafusshalih.com – Bersyukur adalah salah satu kunci utama untuk membuka pintu rezeki dan nikmat yang lebih besar dari Allah Subhanahu wa Ta’ala. Ketika kita mensyukuri apa yang telah diberikan, Allah menjanjikan tambahan nikmat yang tak terduga. Hal ini tercantum dalam Al-Qur’an:
Dalil Al-Qur’an
“وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ”
“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.’” (Ibrahim: 7)
Ayat ini mengingatkan kita bahwa syukur bukan sekadar ucapan, tetapi juga tindakan nyata. Bersyukur dengan hati, lisan, dan perbuatan akan mendatangkan keberkahan dan pertambahan nikmat dari Allah. Syukur juga merupakan bentuk pengakuan bahwa segala sesuatu yang kita miliki adalah anugerah dari-Nya.
Hadis Rasulullah Saw
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam juga mengajarkan pentingnya bersyukur dalam kehidupan sehari-hari. Beliau bersabda:
مَنْ لَمْ يَشْكُرِ الْقَلِيلَ لَمْ يَشْكُرِ الْكَثِيرَ، وَمَنْ لَمْ يَشْكُرِ النَّاسَ لَمْ يَشْكُرِ اللَّهَ
“Barangsiapa yang tidak bersyukur atas yang sedikit, maka ia tidak akan bersyukur atas yang banyak. Dan barangsiapa yang tidak bersyukur kepada manusia, maka ia tidak bersyukur kepada Allah.” (H.R. Ahmad)
Hadis ini mengajarkan kita untuk selalu menghargai setiap nikmat, sekecil apa pun, serta mengingatkan kita untuk berterima kasih kepada sesama manusia sebagai bentuk syukur kepada Allah.
Hikmah Bersyukur
- Mendatangkan Ridha Allah: Dengan bersyukur, kita menunjukkan kerendahan hati dan pengakuan atas kebesaran Allah, sehingga mendatangkan ridha-Nya.
- Menjauhkan dari Sikap Kufur: Syukur adalah lawan dari kufur nikmat. Dengan bersyukur, kita terhindar dari sifat ingkar yang dapat mendatangkan azab.
- Membuka Pintu Rezeki: Allah menjanjikan tambahan nikmat bagi mereka yang bersyukur. Ini bisa berupa rezeki materi, kesehatan, ketenangan hati, atau kebahagiaan yang tak terduga.
Mari kita senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang telah Allah berikan, baik yang terlihat besar maupun kecil. Dengan bersyukur, kita tidak hanya membuka pintu nikmat baru, tetapi juga mendekatkan diri kepada Allah dan meraih kebahagiaan sejati.
Doa Penutup
اللهم أعني على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك
“Ya Allah, bantulah aku untuk mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu, dan beribadah kepada-Mu dengan baik.” (H.R. Abu Daud)
Semoga kita semua termasuk hamba-hamba-Nya yang pandai bersyukur dan senantiasa diberi tambahan nikmat oleh Allah Subhanahuwataala. Amin.
(Dwi Taufan Hidayat)
